Melimpahnya persediaan pohon bambu di Lombok Utara ternyata bisa dijadikan sebagai peluang usaha baru yang cukup menjanjikan. Jika selama ini masyarakat luas hanya memanfaatkan batang bambu sebagai bahan bangunan rumah, kini bambu bisa disulap menjadi aneka kerajinan cantik dengan nilai ekonomi yang cukup tinggi. Misalnya saja seperti aneka peralatan rumah tangga dari mulai alat makan, dompet, tempat tisu, tempat buah, lampu hias, pigura, serta beberapa hiasan ruangan lainnya.
Kepala Desa Bentek Warna Wijaya mengatakan, ini kan koperasi kerajinan Bambu Cerah ini murni hasil karya masyarakat dan menggunakan bahan lokal yang ada ditempat ini pasarnya sampai ke mancanegara dan dijual secara online.
" Karena marketingnya sudah luar biasa dan kemarin juga ada orang study banding dari Kalimantan Barat, Dan untuk sementara anggaran dari Desa belum tetapi untuk pembinaan pemberdaya sudah kita lakukan," tandasnya.
Menurut Warna Wijaya Kades, Kelompok Bambu Cerah dan hasil kerajinannya seperti tas, topi dan tempat lampu, tergantung dari pesanan konsumen dan kami sudah dalam rangka mempromosikan dan tempat ini sudah kita bangun sepanjang gapura selamat datang di Desa kerajinan Bambu.
Ditempat yang berbeda Wardi Ketua Kelompok Bambu Cerah mengatakan, kelompok Bambu Cerah terbentuk dari Tahun 2009 dan anggotanya kalau tidak salah sekitar 37 orang.
" Produk yang kami jual seperti aneka peralatan rumah tangga dari mulai alat makan, dompet, tempat tisu, tempat buah, lampu hias, pigura, topi, tempat sampah serta beberapa hiasan ruangan lainnya," ungkapnya.
Untuk Pemasaran kata dia, hanya masih di sekitaran Lombok Utara, Lombok Barat, Bali dan Jawa, untuk keluar negri sendiri ada perusahan PT yang mengirim keluar negeri.
" Untuk bantuan dari Desa sendiri sudah dibuatkan gapura selamat datang dikampung kerajinan bambu, saya ucapkan terima kasih kepada Kepala Desa yang sudah mensupport kelompok Bambu Cerah, tutup Wardi Ketua Kelompok Bambu Cerah.
0 Komentar