Lombok Barat, WARTABUMIGORA - Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menggelar High Level Meeting (HLM) Pengendali inflasi. Kegiatan Rapat Koordinasi dilaksanakan di Hotel Puri Sharon Senggigi, Kamis (17/11/2022). Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Lobar H. Fauzan Khalid, Asisten ll Setda Lombok Barat Rusditah, S.Sos, Kepala OPD Lingkup Pemkab Lobar, dan Kepala Bagian Perekonomian Pemprov NTB.
Bupati Lombok Barat H. Fauzan khalid dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Lombok Barat melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) terus melakukan langkah langkah efektif dalam mengendalikan inflasi. Hal ini sesuai dengan instruksi dan arahan dari Presiden dalam rakor beberapa waktu lalu.
Hal ini juga agar masyarakat kesulitan dalam membeli kebutuhan pokok. Hal ini juga menurut Bupati Fauzan agar masyarakat tidak mengalami kesulitan dan kesusahan dalam perekonomian.
"Pemerintah Kabupaten Lobar terus melakukan upaya mengendalikan inflasi agar tidak menyebabkan kesusahan dan kesulitan di masyarakat utamanya yang berpenghasilan menengah ke bawah," ujarnya.
Bupati menambahkan inflasi yang terjadi saat ini merupakan fenomena yang terjadi tidak hanya di tingkat kabupaten, melainkan menjadi fenomena yang terjadi hampir di seluruh dunia. Hal ini dipengaruhi oleh berbagai faktor baik yang sifatnya internal maupun eksternal. Salah satunya adalah kondisi global saat ini yaitu perang antara rusia dan ukraina yang mempengaruhi ekonomi dunia.
"Karena kita terus memantau perkembangan dan melakukan langkah langkah tepat untuk mengendalikan inflasi," ujarnya.
Bupati Fauzan mengatakan bahwa salah satu langkah antisipasi tersebut melalui Rakor ini. Diharapkan rakor ini dapat memberikan solusi atau jalan keluar sehingga apapun hasilnya bisa diimplementasikan kepada masyarakat untuk mengendalikan inflasi.
Sementara itu dalam Laporannya Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan yang juga Kabag Perekonomian Setda Lobar lr. Agus Rahmat Hidayat menyampaikan bahwa pelaksanaan Rakor adalah Agenda rutin yang dilakukan selama 4 kali setahun atau per Triwulan.
Hal ini untuk menindaklanjuti instruksi presiden dan kemendagri beberapa waktu lalu dimana setiap daerah wajib melakukan pengendalian inflasi serta mempertahankan daya beli masyarakat.
" Kami rutin melakukan rapat koordinasi internal TPID Lobar maupun rapat koordinasi terpusat yang dilaksanakan setiap minggu sampai dengan akhir tahun 2022 dan dipimpin oleh kemendagri dalam hal meningkatkan optimalisasi kinerja tim TPID,"jelasnya.
Ia mengatakan TPID Lombok Barat akan membentuk tim TPID baik di kecamatan maupun di desa untuk mengendalikan inflasi dari level terbawah. Hal ini juga untuk menambah point dalam penilaian TPID award yang diselenggarakan setiap tahun oleh Pemerintah Pusat.
0 Komentar