Foto. Lima Santriwati Ponpes Nurul Haramain NWDI Kecamatan Narmada Lobar mengikuti ASC Pramuka Saka Dirgantara Tahun 2023 di Bandung.
𝗟𝗢𝗠𝗕𝗢𝗞 𝗕𝗔𝗥𝗔𝗧, 𝗪𝗮𝗿𝘁𝗮𝗕𝘂𝗺𝗶𝗴𝗼𝗿𝗮 - Lima Santriwati Ponpes Nurul Haramain NWDI Kecamatan Narmada Lombok Barat, mengikuti Air Scout Camp (ASC) Pramuka Saka Dirgantara Tahun 2023 yang diadakan selama delapan hari di Bandung. Dari sekian santriwati itu, beberapa orang berasal dari daerah Sekotong.
Aenullael Mukarromah Dewan Pengasuhan Santriwati Ponpes Nurul Haramain NWDI menjelaskan, lima santriwati ikut ASC Pramuka Saka Dirgantara 2023 di Bandung merupakan kelas 12 (III) MA. "Lima santriwati yang ikut ASC Pramuka Saka Dirgantara Tahun 2023 adalah santriwti kelas 12 MA,"jelas dia, kemarin. Kelima santriwati tersebut, diantaranya Resti Maulidya Apriani, Sherly, Parisa Ramadatul Kaila, Ema Herfiana, dan Rezka Putra Mantika.
Dijelaskan, sebelum mengikuti Saka Dirgantara ini, saat kelas 10 MA mereka sudah mengikuti Diklatsar. Dijelaskan, pelaksanaan Saka Dirgantara akan berlangsung dari tanggal 28 Agustus - 4 September 2023 du bandung. Di ponpes Nurul Haramain NWDI sendiri, dikembangkan ekskul prmauka. Dan menjadi salah satu ekstrakulikuler favorite santri santriwati.
Dari sejumlah santriwati tersebut, salah satunya, Sherly asal Dusun Suradadi Desa Sekotong Tengah kecamatan Sekotong. Orang tua dari Sherly, H Suherman mengatakan, putrinya bersama beberapa santriwati lainnya mengikuti ASC di Bandung. "Termasuk anak saya, berangkat ikut ASC Pramuka Saka Dirgantara Tahun 2023 di Bandung,"jelas dia, Minggu (27/8). Dari informasi yang diperoleh, dari Ponpes Haramain lima orang berangkat ikut kegiatan tersebut.
Mereka diberangkatkan, Sabtu (26/8) dari Lanud Mataram menuju Lanud Jakarta kemudian ke Lanud Bandung. Rencananya, Puteri nya mengikuti kegiatan ASC hingga tanggal 3 September mendatang. Putrinya, sendiri saat ini masih duduk di Kelas III MA. Diceritakan olehnya, anak pertamanya dari 4 bersaudara sudah ikut ekskul Pramuka sejak MTs. Selain Pramuka, ia juga tekun ikut Bahasa Inggris dan komputer. "Dan Alhamdulillah prestasinya di pondok (sekolah) masuk 10 besar,"ujarnya.
Dikatakan, selain putrinya ada dua orang Santriwati yang juga ikut kegiatan ASC di Bandung. Salah satunya dari Dusun Selodong. Kedepannya sebagai orang tua ia sangat berharap bagiamana anaknya mampu bersaing di dunia luar untuk meraih dan menjemput kesuksesan masa depannya, "Semoga bisa lebih sari orang tuanya. Bisa membawa dan mengharumkan nama daerah NTB, Lobar dan khususnya Sekotong,"harap dia.
0 Komentar