𝓦𝓪𝓻𝓽𝓪𝗕𝗨𝗠𝗜𝗚𝗢𝗥𝗔,𝗟𝗢𝗠𝗕𝗢𝗞 𝗕𝗔𝗥𝗔𝗧 - Kepala Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disprindag) Kabupaten Lombok Barat, H. Maksum mengadakan silaturahmi dengan sejumlah wartawan guna mempererat
Silaturrahim yang dikemas dalam suasana santai tersebut sekaligus menjadi ajang perkenalan diri, bukan saja bagi para awak media, tetapi juga bagi Kadis Disperindag yang baru beberapa minggu dilantik.
Kaitannya dengan hal tersebut, tentu dirinya akan bersinergi dengan semua lembaga termasuk para jurnalis untuk mempublikasikan kegiatan kegiatan pemerintah daerah lombok barat, terutama Disperindag sesuai dengan visi misi Pemerintah Lombok Barat.
" Ya kami akan bersinergi dengan semua lembaga dan akan bergandengan tangan dengan media supaya lancar, dan kami berharap kedepan kalau hal yang kurang pas dan mana yang baik tentu diekspus dan mana yang jelek, ya tentu tidak dipublikasikan, dan ini arahan dari Bupati untuk lebih baik dan jangan melihat dari sisi kesalahan saja," pinta dia.
Ia berharap, melalui kerjasama yang baik ini, segala program Disprindag Lobar bisa terexpose dengan baik agar masyarakat mengetahui arah kebijakan pimpinan melalui Disprindag.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan media yang telah memberitakan kegiatan-kegiatan kami. Kami berharap, kerjasama ini bisa terus berlanjut dan ditingkatkan. Kami juga siap menerima masukan dan kritik yang membangun dari rekan-rekan media,” ujar Maksum.
Ia berharap tujuan pertemuan tersebut tentu dinas bersangkutan akan menjalankan tugas lebih baik dari sebelumnya." Ya kita semestinya akan bekerja lebih baik dari sebelumnya," ujarnya.Ia juga menjelaskan beberapa program unggulan yang sedang dan akan dilaksanakan oleh Disprindag Lobar, di antaranya adalah pembenahan pasar, peningkatan kualitas produk lokal, pengembangan industri kreatif, dan pemberdayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
“Beberapa program yang sudah berjalan baik akan kami pertahankan dan tingkatkan kualitasnya, sementara untuk program yang belum maksimal akan kami maksimalkan. Hal ini tentu saja membutuhkan dukungan sumber daya manusia yang profesional dan kompeten,” tuturnya.
Salah satu program yang menjadi prioritas utama adalah perbaikan pasar yang ada di Lombok Barat. Maksum mengatakan, pihaknya akan melakukan pembenahan baik dari segi kepengurusan maupun bangunan pasar. Ia juga berupaya untuk memperjuangkan anggaran dari pemerintah daerah maupun pusat untuk mendukung program ini.
“Terkait dengan kebocoran retribusi pasar, kami akan melakukan evaluasi dan pembenahan secara baik dengan pola mengumpulkan para kepala pasar atau pengelola pasar agar mengetahui terlebih dahulu titik permasalahan untuk bisa diselesaikan. Kami juga akan meningkatkan pengawasan dan koordinasi dengan pihak terkait,” jelas Maksum.
0 Komentar