𝓦𝓪𝓻𝓽𝓪𝗕𝗨𝗠𝗜𝗚𝗢𝗥𝗔.𝗜𝗗, LOMBOK UTARA -Wakil Bupati Lombok Utara Danny Karter Febrianto Ridawan, ST., M.Eng, membuka acara Gedu Rasa dengan tema “Membangun Identitas dan Jati Diri Masyarakat Dayan Gunung" salaras Angen Satunggal Kayun, Bertempat di Lesahan Sasak Narmada, Senin ( 20/05/2024 ).
Kegiatan ini juga dihadiri Kadis Pariwisata KLU Denda Dewi Trisni, SE.,MM, Sekdis Dikbudpora KLU Efendi, SPd., M.Pd, para Camat, Kabag Kesra Setda KLU Alwi Agusto, S.SI, M.Pd serta undangan lainnya.
Dalam arahannya Wabup Danny memulai dengan menyampaikan bahwa kegiatan Gendu Rasa tentunya akan menghasilkan sebuah warisan budaya untuk para generasi masa depan KLU.
"Kami mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini, semoga berjalan dengan baik dan menghasilkan sesuatu yang baik pula untuk KLU,"tuturnya.
Di depan peserta gendu rasa Wabup Danny juga meminta kepada para tokoh masyarakat, agama dan budaya untuk berkompak bersatu membangun Lombok Utara melalui kebudayaan, dimana peran budaya di daerah KLU telah memberikan dampak yang positif dalam hal pembangunan dan menjadi sejarah berdirinya Lombok Utara.
Daerah ini merupakan kawasan wisata dan memiliki budaya yang besar, Hal ini dicirikan dengan adanya rutinitas hubungan kebudayaan besar yang datang dari tanah Jawa dan Bali.
Sebelumnya Sekdis Dikbudpora KLU Efendi dalam laporannya mengatakan Kabupaten Lombok Utara merupakan kabupaten yang memiliki kekayaan budaya yang telah diakui keberadaannya.
"Kekayaan budaya ini tampak dari kepercayaan yang masih kuat pada kesenian dan budaya di masyarakat seperti ritual-ritual, upacara, situs maupun ritus, serta pranata adat yang kental dengan ritual yang sakral,"bebernya.
Iya juga menjelaskan tujuan gendu rasa tahun 2024 ini yakni optimalisasi potensi budaya Lombok Utara sebagai upaya menemu-kenali identitas dan jati diri masyarakat Lombok Utara, Konsolidasi peran masyarakat dalam memajukan kiprah kebudayaan sebagai pemersatu masyarakat Lombok Utara, mendorong interaksi, dukungan, dan komitmen bersama para pihak dalam mendorong Gerakan Pemajuan Kebudayaan Kabupaten Lombok Utara.
"Kegiatan gendu rasa ini dikemas menjadi dua bentuk yakni sarasehan dan juga diskusi tematik terfokus,"tuturnya.
Adapun narasumber. Gendu rasa ini yakni Prof. Dr. H. M Galang Asmara, SH., M.Hum, Dr. H. Lalu Sajim Sastrawan, SH., MH, Kamardi, SH.
0 Komentar