WARTABUMIGORA.ID|LOMBOK TENGAH,-Mandalika Internasional Festival (MIF) yang akan digelar pada tahun 2025 ini akan menjadi wajah baru bagi pariwisata NTB, dimana dalam event yang akan digelar pada bulan Oktober mendatang itu akan menghadirkan berbagai sub tema yang luar biasa unik.
Salah satu side event yang akan dihadirkan dalam MIF 2025 adalah Horse Race Fashion atau pacuan kuda pantai dengan konsep Fashion.
Ketua Komparindo, Sirajudin, dalam wawancara nya, mengatakan, Horse Race Fashion akan memberikan kesan hubungan manusia dengan alam, budaya dan lingkungan sehingga menciptakan keindahan tanpa meninggalkan tradisi.
"Kuda-kuda nanti akan dipercantik dengan pakaian khas Sasak, Samawa, dan Mbojo (tiga Suku di NTB), yang ditampilkan dengan Joki berpakaian adat juga, dengan harapan akan menjadi paket wisata unik khas NTB," ujarnya.
"Kita akan matangkan kostum Horse Race Fashion ini, nanti akan dilihat bagaimana cara kuda dan joki nya ber-Fashion," Katanya.
Kuda - kuda akan dipilih berdasarkan warna, tinggi dan kelincahan dan joki serta penonton yang menilai bersama dewan Juri.
Jumlah Horse Race Fashion sebanyak 30 kuda, diantaranya 10 dari Sasak, 10 dari Samawa dan 10 dari Mbojo.
Pemilihan 10 kuda, menandakan NTB memiliki 3 suku dengan etnis yang rukun, damai dengan sejarah " NEGERI PULAU BERKUDA ".
MIF- Horse Race Fashion Carnival merupakan apresiasi pada budaya dan tradisi serta sejarah yang perlu dijaga dengan kreatifitas mengikuti trend event dan Pariwisata menuju pariwisata berkualitas kelas dunia.
Dalam event akan diawali Carnival kuda dan Joki. Mereka akan berjalan sepanjang Pantai 1 putaran untuk memperkenalkan kuda dan pakaiannya serta Joki dengan pakaian adat sentuhan karya fashion.
Sudah tidak sabar menunggu MIF dan SIF 2025 dengan berbagai macam kegiatan event dengan konsep " MIF Sustainability Event" salah satunya Horse Race Fashion untuk mendukung MOTOGP dan KEK Mandalika serta keberadaan Pantai AMPENAN sebagai sejarah masa lalu.
MIF dengan brand dari NTB untuk dunia memungkinkan dapat trends Sports Tourism menjadi satu kesatuan dalam wajah Pariwisata NTB. (Feryal).
Keberadaan Institut Komitmen Perencanaan dan Pengembangan Pariwisata Indonesia ( KOMPPARINDO) dan Mandalika International Foundation serta semua stakeholder dapat bersama- sama mewujudkan konsep, ide, gagasan dan inovasi pembangunan Pariwisata dan Event baik di NTB maupun Indonesia untuk dunia .
0 Komentar